Es-es Legendaris yang Harus Dicoba Saat Liburan ke Malang
Malang dikenal sebagai kota dengan udara yang lebih sejuk dibandingkan dengan kota yang lainnya. Meski begitu, menikmati es yang dingin di siang hari saat berada di Malang tidak pernah salah. Selain banyak wisatanya yang selalu baru, kuliner Malang juga menjadi salah satu alasan mengapa Kota Apel ini selalu dibanjiri wisatawan. Tak hanya makanan berat, Malang juga terkenal memiliki sederetan es-es legendaris. Ini nih yang wajib kamu coba saat kamu datang ke Malang. Catat, ya.
1. Es Santan Ketan Hitam
Es Santan Ketan Hitam Malang [source]
Salah satu es legendaris yang bisa dicicipi saat ke Malang adalah Es Santan Ketan Hitam. Kamu bisa menemukan gerobak minuman menyegarkan ini di Jalan Sempu. Meski sederhana, namun kesegaran es ini tidak lekang dimakan zaman. Es ini terbuat dari santan yang dibekukan, lalu ditambah dengan ketan hitam, dan dawet berwarna merah. Kemudian diberi sirup lalu terakhir adalah penambahan topping berupa roti tawar. Paduan gurih dari santan, menyatu sempurna dengan manis dari ketan hitam. Secangkir minuman dingin ini bisa kamu cicipi dengan harga tak sampai 5000 rupiah. Murah banget, kan?
Es Santan Ketan Hitam [source]
2. Es Oen
Toko Oen [source]
Es yang satu ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dari luar saja, tampak bangunannya yang klasik dan bergaya Belanda yang kental. Nama toko pun masih menggunakan bahasa Belanda, Toko Oen Die Sinds 1930. Tak hanya bangunan, perabotan yang digunakan juga jadul, seperti yang ada di rumah nenek. Dulunya Toko Oen digunakan untuk para noni-noni Belanda untuk nongkrong cantik. Menu yang paling hits di sini adalah es krimnya. Es yang dijual masih dengan rasa asli, yaitu coklat, vanilla, strawberry, dan coba yang rasa gula jawa durian. Lokasinya ada di Jalan Jenderal Basuki Rahmat No.5, Kauman, hanya butuh dua menit jalan kaki dari Alun-alun Malang.
Es Krim Toko Oen [source]
3. Es Tawon Kidul Dalem
Es Tawon Kidul Dalem [source]
Es Tawon Kidul Dalem juga salah satu es legendaris di Malang yang wajib dicoba sendiri kesegarannya. Es ini sudah ada sejak tahun 1955 lalu dan rasanya tak berubah hingga kini. Nama yang disematkan ini dikarena ada banyak tawon yang mengerubungi warung. Hal ini membuktikan bahwa gula yang digunakan asli dari tebu. Es tawon ini berisi kacang hijau, cincau, dawet, mutiara, blewah, kemudian disiram dengan sirup merah menggoda. Selain es tawon ini, kamu juga bisa mencoba varian lainnya seperti es alpukat, es kacang hijau, es dawet, dan lain-lain. Mampir saja ke warungnya yang berlokasi di Jl. K.H. Zainul Arifin Gang Taqwa No 1 Kidul Dalem, juga cabangnya yang ada di Jl. Mayjen Wiyono No 9 Malang. Jangan datang terlalu sore karena es ini sudah tutup pada jam 15.00.
Es Tawon Kidul Dalem Malang [source]
4. Es Teler Dempo No. 7
Es Teler Durian Dempo [source]
Es yang satu ini sudah menyegarkan para pelanggannya selama hampir 40 tahun. Es Teler Dempo No.7 sudah ada sejak tahun 1978 lalu. Kini warungnya dikelola oleh generasi keduanya. Namun, menu andalan yang digunakan masih sama, yaitu es teler duren. Hindari datang di jam makan siang karena kedai es teler yang berlokasi di Jalan Gede, Kota Malang ini akan penuh sesak. Seporsi es teler ini berisi empat biji durian. Makin mantap jika yang digunakan adalah durian lokal. Kamu juga memesan tanpa durian, atau varian es lainnya seperti es buah, es degan, es campur, dll.
Es Teler Dempo [source]
Jelajah kuliner di Malang wajib masuk daftar hal yang harus dilakukan saat berkunjung ke Kota Apel ini. Percayakan saja urusan ini pada travel agen kesayangan, sehingga tidak ada satu tempat makan enak yang ketinggalan. Setuju, kan?